Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

Mengenai Saya

Foto Saya
Namaku Kevin Waworuntu,dan Saya Sekolah Di SMPN3 MAJALENGKA.

Jumat, 26 November 2010

SEJARAH SEPEDA

     Sejarah sepeda bermula di Eropa. Sekitar tahun 1790, sebuah sepeda pertama berhasil dibangun di Inggris. Cikal bakal sepeda ini diberi nama Hobby Horses dan Celeriferes.




Keduanya belum punya mekanisme sepeda zaman sekarang, batang kemudi dan sistem pedal. Yang ada hanya dua roda pada sebuah rangka kayu. Bisa dibayangkan, betapa canggung dan besar tampilan kedua sepeda tadi. Meski begitu, mereka cukup menolong orang-orang – pada masa itu – untuk berjalan. Penemuan fenomenal dalam kisah masa lalu sepeda tercipta berkat Baron Karl Von Drais.




Von Drais yang tercatat sebagai mahasiswa matematik dan mekanik di Heidelberg, Jerman berhasil melakukan terobosan penting, yang ternyata merupakan peletak dasar perkembangan sepeda selanjutnya. Oleh Von Drais, Hobby Horse dimodifikasi hingga mempunyai mekanisme kemudi pada bagian roda depan. Dengan mengambil tenaga gerak dari kedua kaki, Von Drais mampu meluncur lebih cepat saat berkeliling kebun. Ia sendiri menyebut kendaraan ini dengan nama, Draisienne. Beritanya sendiri dimuat di koran lokal Jerman pada 1817.




Proses penciptaan selanjutnya dilakukan Kirkpatrick Macmillan. Pada tahun 1839, ia menambahkan batang penggerak yang menghubungkan antara roda belakang dengan ban depan Draisienne. Untuk menjalankannya, tinggal mengayuh pedal yang ada. James Starley mulai membangun sepeda di Inggris di tahun 1870. Ia memproduksi sepeda dengan roda depan yang sangat besar (high wheel bicycle) sedang roda belakangnya sangat kecil. Sepeda jenis ini sangat populer di seluruh Eropa. Sebab Starley berhasil membuat terobosan dengan mencipta roda berjari-jari dan metode cross-tangent. Sampai kini, kedua teknologi itu masih terus dipakai. Buntutnya, sepeda menjadi lebih ringan untuk dikayuh.




Sayangnya, sepeda dengan roda yang besar itu memiliki banyak kekurangan. Ini menjadi dilema bagi orang-orang yang berperawakan mungil dan wanita. Karena posisi pedal dan jok yang cukup tinggi, mereka mengeluhkan kesulitan untuk mengendarainya. Sampai akhirnya, keponakan James Starley, John Kemp Starley menemukan solusinya. Ia menciptakan sepeda yang lebih aman untuk dikendarai oleh siapa saja pada 1886. Sepeda ini sudah punya rantai untuk menggerakkan roda belakang dan ukuran kedua rodanya sama.




Namun penemuan tak kalah penting dilakukan John Boyd Dunlop pada 1888. Dunlop berhasil menemukan teknologi ban sepeda yang bisa diisi dengan angin (pneumatic tire). Dari sinilah, awal kemajuan sepeda yang pesat. Beragam bentuk sepeda berhasil diciptakan. Seperti diketahui kemudian, sepeda menjadi kendaraan yang mengasyikkan.
Di Indonesia, perkembangan sepeda banyak dipengaruhi oleh kaum penjajah, terutama Belanda. Mereka memboyong sepeda produksi negerinya untuk dipakai berkeliling menikmati segarnya alam Indonesia. Kebiasaan itu menular pada kaum pribumi berdarah biru. Akhirnya, sepeda jadi alat transpor yang bergengsi.

Pada masa berikutnya, saat peran sepeda makin terdesak oleh beragam teknologi yang disandang kendaraan bermesin (mobil dan motor), sebagian orang mulai tertarik untuk melestarikan sejarah lewat koleksi sepeda antik. Rata-rata, sepeda lawas mereka keluaran pabrikan Eropa. Angka tahunnya antara 1940 sampai 1950-an. Dan mereka sangat cermat dalam merawatnya.

Di masyarakat kita, sepeda lawas itu dikenal dengan beberapa sebutan, seperti ontel, jengki, kumbang dan sundung. Kalau jengki itu kan asalnya dari kata jingke (bahasa Betawi, artinya berjinjit), jadi waktu naiknya kita harus berjingke saking tingginya. Kalau ontel, ya artinya diontel atau dikayuh.


Sepeda ontel..


Sepeda jengki..


Sepeda kumbang..


Sepeda sundung.





sumber :http://desiran.blogspot.com/2008/07/sejarah-sepeda.html

Kamis, 25 November 2010

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN MENGGUNAKAN SEPEDA

KEUNTUNGAN SEPEDA ADALAH:
1. Menyehatkan tubuh kita.
2. Mengurangi polusi udara agar tidak ada pemanasan global.
3. Dapat menghemat uang karena tidak perlu lagi menggunakan mobil pribadi atau angkutan umum.


1. Menyehatkan Tubuh.
Bermain sepeda menyehatkan bagi tubuh kita. Apalagi kita bermain sepeda pada pagi hari.Pada pagi hari polusi yang berada di udara masih sedikit. Hal itu disebabkan karena pada pagi hari masih sedikit para pengguna kendaran bermotor, baik kendaran beroda dua ataupun kendaraan  beroda empat. Jadi kita berpergian pada pagi hari, sebaiknya menggunakan sepeda.Daripada menggunakan kendaraan umum yang memboroskan uang.

2.Mengurangi tingkat polusi di udara.
Tanpa kita ketahui bahwa sebenarnya bermain sepeda itu akan menurunkan tingkat polusi di dunia ini. Hal tersebut disebabkan karena sepeda tidak menggunakan bahan bakar seperti  bensin yang membuat polusidi udara.

3.Menghemat uang.
Bermain sepeda juga dapat menghemat uang kita. Karena kita tidak perlu lagi menggunakan angkutan umum untuk  berpergian ke tempat yang dekat dengan kita. Jadi gunakanlah sepeda untuk berpergian ke tempat lain yang dekat dengan rumah kita.


KERUGIAN SEPEDA ADALAH:
1. Menghabiskan tenaga.
2. Lama sampai pada tempat tujuan.

1. Menghabiskan tenaga.
Sebenarnya kerugian dari penggunaan sepeda ialah , kita akan merasa lelah ketika menggunakannya. karena ketika sedang mengayuh kita sedang menggeluarkan tenaga yang besar.

2. Lama sampai pada tempat tujuan.
Lama sampai tempat tujuan diakitbatkan ole kecepatan sepeda yang lumayan kecil.